AL QURAN

Kamis, 07 Juli 2011

Repotasi Bisnis

Jaga Reputasi Bisnis Anda di Dunia Maya PDF Cetak E-mail
Kamis, 07 Juli 2011 Jam 09.52
reputasu_bisnisSitus jaringan sosial seperti Facebook, Twitter, Friendster dan sebagainya memudahkan konsumen untuk mempublikasikan pendapat mereka dalam menggunakan produk tertentu. Di internet, forum-forum disediakan berbagai komunitas untuk membicarakan apapun. Kemajuan teknologi akan membuat bisnis Anda mendapat tanggapan konsumen secara online.
Di internet, dengan atau tanpa Anda, para pelanggan, pesaing, dan masyarakat umum membahas tentang bisnis Anda. Anda perlu mendengarkan dan memantau diskusi-diskusi mereka, untuk menjaga kesetiaan mereka dalam menggunakan produk Anda. Dengan mendengarkan pendapat mereka, Anda dapat melindungi reputasi bisnis Anda, sekaligus juga menemukan peluang baru dan tentu saja untuk membuat produk Anda semakin digandrungi.

Pemantauan situs jaringan sosial merupakan agenda penting bagi setiap pemilik bisnis. Tidak hanya sekadar mengawasi blog, Anda juga harus memeriksa situs-situs video, image-sharing, ataupun situs microblogging seperti Twitter, serta forum-forum diskusi. Berikut adalah 8 alasan mengapa Anda harus memantau reputasi bisnis Anda di internet:

1. Pengaduan

Ada pelanggan yang mungkin memposting keluhan tentang produk Anda, layanannya, atau bahkan stafnya. Berilah tanggapan atas respon pengaduan semacam ini, karena dengan begitu Anda menunjukkan pada konsumen bahwa Anda peduli atas kepuasan mereka.

2. Pujian

Pujian bisa muncul di dunia maya dalam berbagai bentuk, misalnya pesan ucapan selamat atau mungkin komentar pelanggan tentang pengalaman mereka menggunakan produk atau layanan Anda. Testimonial berupa pujian di dunia maya adalah sarana marketing yang baik dan dapat Anda gunakan untuk mempromosikan produk Anda.

3. Mengetahui keinginan konsumen

Cara terbaik untuk mengetahui keinginan dan kebutuhan konsumen adalah dengan mencari kata kunci yang sering digunakan untuk menggambarkan kebutuhan tersebut. Konsumen Anda kadang ada yang meminta rekomendasi orang lain mengenai produk yang tepat dan cocok dengan kebutuhan mereka sebelum mereka membeli.

4. Pesaing

Jika Anda menempatkan diri sebagai konsumen sebuah produk, misalnya saat nonton iklan di televisi, biasanya Anda akan lebih peka siapa-siapa saja kompetitor produk yang Anda gunakan. Namun sebagai pengusaha, Anda perlu mencari tahu sendiri, dan mengasah kepekaan akan dunia industri yang Anda geluti. Komentar konsumen di internet adalah sumber yang baik untuk mengetahui kompetitor Anda.

5. Konsumen baru

Bukan tidak mungkin, produk yang Anda luncurkan ternyata digunakan orang-orang yang di luar target sasaran Anda. Anda bisa mengetahui tren masyarakat akan produk Anda. Jika misalnya Anda menjual pisang goreng pasir, di internet mungkin saja sekelompok remaja membicarakannya, namun bukan membicarakan produknya, tapi membicarakan tentang cara membuatnya. Nah, Anda sebagai ahlinya, bisa ikut berdiskusi dengan mereka, ikut angkat bicara, bila perlu sambil promosi. Jika ruang pembicaraan itu adalah sebuah forum, ikut gabunglah di forum tersebut, atau Anda juga boleh membuka topik-topik baru.

6. Orang-orang yang berpengaruh

Dalam forum-forum, biasanya ada orang-orang yang berpengaruh. Mereka memegang kendali atas opini publik. Mereka banyak memposting pada berbagai topik dan member komentar pada topik apapun. Anda perlu memantau aktivitas dan komentar-komentar orang-orang ini mengenai produk Anda, bila perlu memengaruhi mereka.

7. Mengamati tren

Diskusi di situs jaringan sosial dapat berfungsi sebagai sistem peringatan dini sebelum sebuah isu menjadi trending topic. Di internet ada fungsi-fungsi khusus yang dapat menemukan kata-kata baru yang sering muncul tentang produk Anda. Pelacakan tren ini dapat Anda gunakan di kemudian hari untuk promosi selanjutnya atau untuk mengukur efektivitas promosi yang telah dilakukan sebelumnya.

8. Menjaga reputasi merek

Saat ini, reputasi merek tidak lagi sepenuhnya dikendalikan oleh perusahaan. Lebih dari itu, di dunia maya, nilai suatu merek ditentukan oleh percakapan orang-orang yang aktif berinternet. Dengan menganalisis isi situs jaringan sosial, Anda dapat menemukan informasi lebih luas tentang konsumen Anda, istilah-istilah baru yang
sering muncul di tengah masyarakat, serta diskusi lain yang berhubungan dengan produk Anda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar